Menghilangkan Desis Speaker Aktif di Debian Sid
Telah hampir tiga tahun saya menggunakan pelantang (speaker) aktif Edifier R1280T untuk mengalunkan suara dari komputer di rumah. Penampilannya sederhana namun dengan kemampuan menghasilkan suara yang luar biasa. So I’m quite satisfied… Namun setelah beberapa waktu terakhir kembali intensif menggunakan Windows, saya menyadari bahwa speaker ini sangat senyap walau tidak sedang memainkan audio. Beda dengan di Debian Sid yang jika speaker iddle maka akan terdengar desis (hiss) yang cukup kentara.
Memasang driver Prolink DH-5103U (Realtek rtl8821cu) di Debian Sid
Belum lama dipakai, Dell 5060 si mainan anyar ternyata sudah minta jajan. Tidak selayaknya laptop, ia tidak memiliki wifi card. Jadi jika hendak berselancar di internet mesti menjadikan hape sebagai modem dengan perantara kabel USB. Selain ribed, juga hapenya sering nyetrum. Mungkin karena grounding listrik rumah yang tidak baik. Tapi jika menggunakan charger hape tidak pernah nyetrum. Entah lah… Sedikit bertanya di forum akhirnya pilihan jatuh ke wifi adapter. Tadinya hendak memilih receiver yang dipasang di slot PCI.
Debootstrap Debian Pada Mesin UEFI+GPT
So, I have a new toy; a Dell OptiPlex 5060. Dan mainan baru ini membawa tantangan baru; ia mendikte hanya bisa dipasangi sistem UEFI. Legacy BIOS hanya untuk boot dari external drive macam USB flashdisk. Sejatinya saya tidak melihat hal berguna ditawarkan UEFI dan GPT untuk keseharian berkomputasi, jadinya selama ini bertahan dan nyaman saja memakai BIOS serta MBR. Namun seperti pemeo, semuanya berubah terkecuali perubahan itu sendiri. UEFI dan GPT sepertinya adalah masa depan dan kini saya harus tunduk terhadapnya…
Systemwide Custom DNS Menggunakan systemd-resolved
Telah beberapa kali saya menulis tentang cara memintasi “internet sehat”. Mulai dari menyunting berkas konfigurasi /etc/resolv.conf, menggunakan skrip di firewall AfWall++, menggunakan ProtonVPN, DNS resolver (?) Nebulo, dan lainnya. Dan kini, saya akan menulis tema yang sama; system wide custom DNS menggunakan systemd-resolved. System wide alias menyeluruh sistem bukan hanya per app sebagaimana DNS over HTTP-nya Firefox. Langkahnya sederhana saja: Sunting berkas /etc/systemd/resolved.conf dan isikan baris konfigurasi berikut: Jika hendak menggunakan DNS dari CloudFlare: [Resolve] DNS=1.
Menggunakan Cermin HTTPS Untuk Menghindari Suntikan Iklan Operator Seluler
Seperti biasa, rutin tiap hari sejak kembali menggunakan Debian Sid adalah memutakhirkan (update) sistemnya. Namun lihat apa yang terjadi…. Fetched 149 MB in 1min 27s (1.700 kB/s) E: Failed to fetch http://ibn.adreach.co/ads-request?j=9&i=175655210&t=2&s=I01047158190350084192&a=http://mirror.biznetgio.com/debian/pool/main/b/breeze/breeze_5.17.5-2_amd64.deb: Redirection loop encountered E: Unable to fetch some packages; try '-o APT::Get::Fix-Missing=true' to continue with missing packages Holly shit…. Setelah sekian saat menunggu ternyata proses update gagal karena request apt “disuntik” iklan oleh operator seluler. Padahal saya menggunakan koneksi ini dengan membayar, bukan diberi percuma oleh operator seluler.